Ahlan wa sahlan! Selamat datang sahabat di Situs Resmi BSMI Kota Bandung!

Kamis, 28 Juli 2011

SEPUTAR DONOR DARAH


Bismillahirrohmaanirrohiim...

Desas desus seputar donor darah..
§  Apakah setelah mendonor darah akan membuat badan Anda tambah gemuk? Hal ini tergantung dari masing-masing orang. Tergantung dari manajemen makan dan isi kandungan makanan.
§  Setelah Anda donor darah Anda tidak akan merasa kehilangan cairan ataupun lelah jika Anda senantiasa menjaga asupan cairan dan makanan dengan gizi yang mencukupi.
§  Anda dapat melanjutkan aktivitas normal Anda setelah mendonorkan darah, walaupun demikian Anda disarankan menahan diri agar tidak melakukan aktivitas olah raga atau mengangkat beban berat selam 2 - 12 jam setelah mendonorkan darah.
§  Mendonorkan darah tidak akan mengakibatkan Anda kekurangan darah. Faktanya, Anda masih akan mempunyai surplus darah setelah pendonoran.
§  Anda tidak akan terinfeksi AIDS hanya karena pendonoran darah.
§  Pasien juga seperti para pendonor dalam hal ketersediaan dan kebutuhan akan suatu golongan darah. Golongan darah yang banyak terdapat di para pendonor juga banyak dibutuhkan oleh pasien, juga untuk golongan darah yang langka jarang pula dibutuhkan oleh pasien. Jadi, walaupun golongan darah Anda merupakan golongan darah yang umum terdapat di masyarakat, kebutuhan akan golongan darah tersebut tetap ada.
§  Para pendonor darah menyumbangkan darahnya, bukan menjualnya.

Manfaat donor darah bagi kita, di antaranya:
1.    Menambah pahala karena ada saudara kita yang sangat membutuhkan donor dan kita jadi jalan kesehatannya
2.    Bisa menolong orang lain tanpa harus tahu siapa
3.  Periksa kesehatan melalui darah gratis. kita bisa mengetahui apakah darah kita mengandung penyakit berbahaya  seperti hepatitis dll. Kalo seandainya berbahaya kita langsung dikabari
4.    Regenerasi sel darah
5.    Dll

Syarat Donor Darah (yang tertera di vitamin penambah darah):
1.    Berbadan sehat
2.    Berusia 17-65 tahun
3.    Berat badan > 45 kg
4.    Tidak sedang menderita penyakit
5.    Wanita : tidak sedang hamil dan menyusui
6.    Jarak antarwaktu donor darah min 3 bulan

Ada syarat tambahan yang tidak tertulis dan kita harus tahu
1.    Kandungan hemoglobin dalam darah minimal 12,5 mg/dL untuk wanita, dan minimal 13,5 mg/dL untuk pria
2.    Khusus bagi wanita, tidak sedang haid dan jarak setelah haid dengan waktu donor darah sebaiknya 1 minggu.

Spesial Tips buat yang DONOR PERDANA:
§  Bagi yang pertama kali mendonorkan darahnya, biasanya setelah mendonor terasa agak pusing. Bahkan mungkin bisa pingsan. Kalau terasa pusing pada waktu donor (darah masih mengalir), segera sampaikan ke petugas. Setelah donor segera beristirahat di tempat donor. Jangan berjalan dulu.
§  Bagi yang takut jarum, jangan melihat ke arah jarumnya. Insya Allah tidak sakit.
§  Baca basmallah dan niatkan untuk Allah serta sebagai sarana agar bermanfaat untuk orang lain
§  Rasakan nikmat yang Allah berikan ketika darah mengalir
§  Berbahagialah menjadi orang yang dapat donor darah karena itu pertanda bahwa kita diberi nikmat SEHAT

Sebelum Donor Darah
§  Pastikan perut terisi sebelum donor (sarapan dulu). Anda tidak disarankan mendonorkan darah ketika Anda lapar. Makanlah makanan yang bergizi setidaknya 3 jam sebelum mendonorkan darah.
§  Disarankan untuk mengonsumsi makanan yang tinggi protein seperti daging tanpa lemak atau karbohidrat kompleks seperti roti, sereal, buah-buahan, dsb.
§  Pertahankan asupan makanan yang cukup zat besi setidaknya sejak sehari sebelum mendonorkan darah hingga sehari sesudahnya dengan memakan makan yang kaya akan zat besi seperti daging merah, ikan (dikonsumsi tanpa kulitnya), bayam, unggas, kacang-kacangan, serealia, kismis, dan roti gandum. Sumber zat besi hewani lebih mudah diserap tubuh.
§  Hindarilah makanan yang berlemak seperti hamburger, goreng-gorengan, keju, es krim, kue cake, margarin, daging berlemak, cokelat, dsb. Jika darah diambil dari orang yang biasa mengonsumsi makanan tinggi lemak akan membuatnya sulit untuk diuji dan evaluasi, sehingga membuat darah sulit digunakan untuk penelitian atau transfusi.
§  Minumlah banyak air (namun jangan berlebihan, bisa juga dari jus) sebelum dan sesudah mendonorkan darah.
§  Jika Anda mendonorkan platelet, ingat bahwa tubuh Anda harus bebas dari salisilat(misalnya aspirin) sejak dua hari sebelum mendonorkan darah.
§  Hindarilah merokok sejak sehari sebelum mendonorkan darah Anda, setidaknya sampai 3 jam setelah Anda mendonorkan darah Anda.
§  Anda tidak dapat mendonorkan darah jika Anda telah mengonsumsi alkohol dalam 48 jam terakhir sebelum Anda mendonorkan darah.
§  Malam hari sebelum donor, tidur/istirahat yang baik dan cukup
§  Buat yang tekanan darah agak rendah, olahraga ringan sebelum donor. Tekanan darah normal 120/80. Tekanan darah 100-110 / 70-80 biasanya masih diperbolehkan donor.
§  Ingatlah untuk membawa kartu pendonor Anda (jika punya), SIM, atau kartu identitas yang lain.
§  Minum ± 60 oz (± 2 gelas) cairan sebelum mendonorkan darah.

Saat Donor Darah
§  Pakailah pakaian dengan lengan baju yang mudah diangkat hingga di atas siku.
§  Sampaikan kepada pengambil darah lewat tangan mana Anda lebih nyaman diambil darahnya dan tunjukkan vena yang pernah sukses digunakan untuk mengambil darah.
§  Rilekslah ketika darah didonorkan: dengarkan musik, berbicara kepada donor lain, atau baca buku selama proses pendonoran darah

Setelah Donor Darah
§  Beristirahatlah sejenak di ruangan yang disediakan, makan, dan minum segera setelah mendonorkan darah untuk memulihkan kondisi tubuh Anda.
§  Terimalah makanan yang ditawarkan setelah Anda mendonorkan darah, sangatlah penting bahwa Anda memakannya. Anda disarankan untuk makan dengan makanan yang bergizi setelahnya.
§  Makanlah makanan yang baik/bergizi dan tingkatkan asupan cairan sebelum dan sesudah mendonorkan darah (air minum, jus, dsb) hingga 24 – 48 jam ke depan untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang. Hal ini merupakan cara yang terbaik untuk mengurangi efek-efek samping seperti rasa pusing ketika mendonorkan darah. Menurut American Red Cross, air penting untuk membuat tubuh tetap terhidrasi. Selain itu air juga bisa meningkatkan aktivitas sistem saraf simpatik yang membuat orang lebih waspada, meningkatkan tekanan darah dan memberi lebih banyak energi. Karena tekanan darah yang turun bisa menjadi faktor utama orang pingsan.
§  Sesegera mungkin setelah mendonorkan darah, sepotong buah atau secangkir yoghurt akan memberikan asupan gula yang mudah dicerna untuk mencegah kadar gula darah dari penurunan yang tajam—dan merupakan pilihan yang lebih sehat daripada kue kering.
§  Buah prem atau jusnya memiliki kadar zat besi yang tinggi dan dapat menjadi suatu pilihan yang khusus.
§  Hindarilah merokok (baik secara aktif ataupun pasif) sejak sehari sebelum mendonorkan darah Anda, setidaknya sampai 3 jam setelah Anda mendonorkan darah Anda.
§  Minuman berkafein (kopi, teh, soda, dsb) serta alkohol dapat mengakibatkan dehidrasi selama atau setelah mendonorkan darah.
§  Jangan meminum minuman beralkohol setidaknya hingga 4 – 24 jam ke depan.
§  Hindari aktivitas fisik yang berat ataupun mengangkat beban berat sampai sekitar 2 - 12 jam setelah pendonoran darah.
§  Lepaskan perban, setidaknya setelah 2 – 4 jam. Pada kasus yang langka di mana pendarahan muncul setelah membuka perban, tekan titik pendarahan dan angkat tangan anda selama 3-5 menit. Jika pendarahan atau lebam terjadi di bawah kulit, kompres dingin pada area tersebut beberapa kali secara teratur selama 24 jam pertama.
§  Jika Anda merasa pusing setelah pendonoran darah, berbaringlah dengan posisi kaki diangkat hingga lebih tinggi dari kepala atau duduk membungkuk dengan posisi kepala di antara lutut. Jangan berdiri hingga rasa pusing tersebut menghilang.
§  Disarankan agar Anda menghubungi dokter Anda atau penyelenggara donor darah jika Anda mengalami lebam lebih dari 3 inchi atau jika Anda merasa mati rasa, pembengkakan, atau ruam-ruam di sekitar tempat pengambilan darah di tangan Anda.

Nikmati perasaan nyaman mengetahui bahwa setidaknya Anda mungkin telah menyelamatkan tiga nyawa

Sumber:
===========================================================
"Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya"  (QS Al-Maaidah/5: 32)
"Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya" (QS Al-Zalzalah/99:7)

oleh Adi Praseptiadi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar